Selasa, 10 Mei 2016

Mahasiswa Ideal

Menjadi mahasiswa Ideal, tidak selalu harus Idealis
Banyak orang-orang berpendapat bahwa mahasiswa itu idealis. padahal? banyak saja yang tidak ideal. Banyak loh yang kurus, kegemukan, dsbg. mereka banyak yang tidak ideal.
Ada yang bertanya kepada saya sebenarnya bagaimana sih menjadi mahasiswa yang ideal? Spontan saya menjawab mahasiswa yang tau kemauan dan kemampuannya sendiri. Sederhananya, mereka yang tau (tanpa celana) dalamnya sendiri.
Sejatinya mahasiswa itu memiliki passionnya masing-masing. Ideal menurut saya adalah sesuai dengan passionnya. Terkadang mahasiswa sering di ‘paksa’ untuk berkontribusi bagi almamater, dengan cara sang pengkader. Padahal Mereka akan hebat jika di jalan yang tepat. Sang pengkader harus tau kebutuhan kader-kadernya. Kekurangan dan kelebihan kadernya. Bayangkan tidak mungkin kan Lionel messi dipaksa untuk menjadi seorang dosen kalkulus? atau Agnes monica kita paksa bermain bola?
suka berorganisasi, suka politik? suka tantangan, suka berpetualang? suka berolahraga, olahragawan? suka penelitian, ilmuan? suka keuntungan, wirausahawan? suka sama dia? ya pacaran.
kita harus berada di kesuksesan masing-masing. tetapi yang terpenting dari sekedar passion yang juga harus dimiliki oleh seorang mahasiswa adalah solutif (problem solver). mahasiswa harus mampu menganalisa masalah dan menyelesaikannya dengan berbagai elemen yang terlibat (baca: kolaborasi).
Misal, di suatu kota ada masalah krisis air (Baca: Balikpapan)
Nah, yang suka meneliti, melakukan penelitian, membuat prototype dan pengembangan teknologinya. Yang suka berpetualang bisa melakukan survey lapangan. Yang suka fotografi bisa mendokumentasikan, yang suka berpolitik bisa menjadi juru bicara untuk menyampaikan kritikan dan gagasan. Yang suka tawuran bisa mengumpulkan masa untuk turun kejalan. (lho). Yang suka menyanyi ya pergi karaokean. Karena ini masalah kota bukan suara.
Dengan segala karakter dan keahlian kita bisa menyelesaikan permasalahan yang ada apalagi jika kerjasama.

Masalah yang ada terkadang tidak bisa kita selesaikan sendiri. Mahasiswa tidak perlu idealis. Mahasiswa harus bekerjasama dan solutif.

1 komentar:

  1. Stainless Steel vs Titanium Apple Watch, Black and Red
    Steel vs Titanium Apple Watch, ford fusion titanium 2019 Black and Red titanium welder are both similar watches as titanium nitride coating you'll find them all in their way to being a tungsten titanium watch watch watch. But what the difference titanium bicycle is

    BalasHapus